BENGKALIS -Pemerintah Kabupaten Bengkalis melalui Dinas Pariwisata Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) kembali menggelar ritual Mandi Safar di Pulau Rupat, 14 November 2017 mendatang.
Kegiatan tahunan ini dipusatkan di Pantai Tanjung Lapin, Desa Tanjung Punak, Rupat Utara.
Jika tak ada aral melintang, ritual mandi 'tolak bala' akan dibuka secara resmi Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dan Bupati Bengkalis Amril Mukminin.
Kepala Bidang Kebudayaan Khairani mengungkapkan persiapan jelang hari H sudah 75 persen. Kesiapan ini melibatkan pihak kecamatan sebagai panitia pelaksana.
"InsyaAllah, kegiatan mandi safar ini akan dilaksanakan hari Selasa 14 November pagi pukul 09.00 WIB. Akan dibuka langsung pak Gubernur, Pak Bupati,"ungkapnya, Senin (6/11/2017)
Perempuan akrab dengan sapaan Buk Khai ini menjelaskan ritual mandi safar akan dilakukan simbolis oleh Gubernur dan Bupati. Setidaknya ada 4 anak yang akan disirami dengan air wafak lengkap dengan tulisan islami atau kaligrafi.
"Tujuannya, untuk menolak bala atau selamat di bulan safar. Karena kepercayaan warga setempat bulan safar merupakan bulan penuh dengan bala, "terang Buk Khai.
Selain mandi safar, katanya, akan dilaksanakan berbagai kegiatan kesenian. Seperti salah satu tari zapin api.
"Hiburan ini dilaksanakan tanggal 12 malam sebelum hari H,"pungkas Khairani. (Gus)