• Home
  • Sosial & Budaya
  • Digelar 28 Januari 2017, Festival Unik Perang Air 'Cian Ciu' Meriahkan Perayaan Imlek di Meranti

Digelar 28 Januari 2017, Festival Unik Perang Air 'Cian Ciu' Meriahkan Perayaan Imlek di Meranti

Senin, 23 Januari 2017 09:30
BAGIKAN:
Perang air di Selatpanjang. (Dinas Pariwisata)

MERANTI - Kabupaten Meranti memiliki sebuah tradisi unik bernama Festival Perang Air atau Cian Cui dalam bahasa Tionghoa. Festival ini digelar sekali dalam setahun di kota Selatpanjang, Kepulauan Meranti.

Tahun ini Festival Perang Air kembali digelar. Persisnya pada tanggal 28 Februari, bertepatan dengan perayaan imlek, hingga 2  Februari. Nah, berikut beberapa fakta unik tentang Festival Perang Air:

1. Berawal dari tradisi masyarakat Tionghoa

Perang air merupakan tradisi yang sudah berkembang cukup lama di kalangan masyarakat Tionghoa Selatpanjang. Namun, baru dalam beberapa tahun ini menjadi iven pariwisata yang mendatangkan cukup banyak wisatawan mancanegara.

Iven ini juga dilaksanakan dalam rangka memeriahkan perayaan imlek.

2.Selain di Riau, juga ada di Thailand dan Myanmar

Tidak banyak tradisi perang air di negara-negara dunia. Selain di Riau, di Asia Tenggara tradisi perang air bisa dijumpai di Thailand dan Myanmar.

Di Thailand tradisi ini bernama Songkran Festival. Sementara di Myanmar bernama Thingyan Festival. Uniknya, bila Songkran festival dan Thingyan Festival hanya digelar selama masing-masing 4 dan 3 hari, Festival Perang Air di Selatpanjang digelar selama 6 hari.

3. Tahun lalu dikunjungi sekitar 20 ribu wisatawan

Tahun 2016 lalu, menurut catatan Dinas Pariwisata Riau, setidaknya 20 ribu wisatawan datang ke Selatpanjang selama perayaan berlangsung.

Selain wisatawan domestik, sebagian besar mereka merupakan warga perantauan asal Selatpanjang yang berasal dari berbagai negara. Seperti Malaysia, Singapura, Hongkong dan juga Macau.

4. Digelar selama 6 hari berturut-turut

Pada tahun ini Cian Cui digelar selama 6 hari berturut-turut, yakni mulai 28 Januari hingga 2 Februari 2017. Festival Perang Air melibatkan ribuan orang yang berbaur bersama dalam suasana riuh. Waktu pelaksanaan perang air sekitar pukul 15.30 sampai 18.00 WIB.

5. Dihadiri Gubernur Riau dan Tim Kementerian Pariwisata

Tahun ini dikabarkan, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman dan tim dari Kementerian Pariwisata akan hadir dalam pembukaan festival tersebut.

Gubernur Riau akan ikut perang air dan membaur bersama masyarakat menggunakan becak.

 

Pesisirone.com

BAGIKAN:

BACA JUGA

  • Itwasda Polda Riau Audit Kinerja Polres Meranti Tahap II Aspek Pengelolaan dan Pertanggungjawaban

    SELATPANJANG - Kinerja Polres Kepulauan diaudit Tahap II Aspek Pengelolaan dan Pertanggung jawaban oleh Itwasda Polda Riau yang berlangsung di Ruang Vicon Polres Kepulauan
  • Fraksi DPRD Sampaikan Pandangan Terhadap Pendapat Bupati

    MERANTI - DPRD Kepulauan Meranti kembali melaksanakan sidang paripurna lanjutan dengan agenda mendengarkan tanggapan Bupati terhadap pandangan fraksi dan jawaban DPRD atas
  • Polres Meranti Gelar Vaksinasi Massal di Desa Lukun

    MERANTI - Polres Kepulauan Meranti kembali menggelar vaksinasi Covid-19 secara massal. Kali ini, sebanyak 360 dosis diberikan di Gedung Serba Guna Desa Lukun, Kecamatan Teb
  • Dampingi Komandan Korem 031/WB, Bustami HY Ikut Salurkan Bantuan Sembako

    BENGKALIS - Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) Bengkalis, Bustami HY, mendampingi Dandim 0303/Bengkalis Letkol Inf Lizardo Gumay dan Kapolres AKBP Hendra

  • KOMENTAR