MTQ XXXIX Bengkalis, Cabang M2Q Memasuki Babak Final

Kamis, 18 September 2014 11:02
BAGIKAN:
Bam Humas
Peserta M2Q dari Kec. Mandau
BENGKALISONE, BOC -Salah satu cabang yang dilombakan pada Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) XXXIX tingkat Kabupaten Bengkalis yakni Musabaqah Menulis Qur'an (M2Q) telah memasuki babak final, Kamis (18/09/2014).

Dari delapan kecamatan yang ikut bertanding pada babak penyisihan sehari sebelumnya, dipilih 3 putra dan 3 putri terbaik yang bertanding dibabak final.

“Penyisihan sudah kita gelar sehari sebelumnya, peserta putra-putri kita beri waktu dari pukul 08.00 WIB s/d 17.00 WIB untuk mengetik dan menyelesaikan makalah ilmiah Al Qur'an. Setelah berdiskusi dewan hakim akhirnya terpilih 3 putra dan 3 putri yang layak masuk babak final,” ujar H. A. Rahman.D selaku dewan hakim M2Q.

Lebih lanjut A. Rahman D menjelaskan, peserta yang memasuki final sudah dipastikan mendapatkan juara, minimal juara tiga. Mengingat cabang M2Q dibagi menjadi dua golongan yakni, golongan putra dan putri. Sedangkan pengumumannya akan disampaikan nanti pada saat malam penutupan MTQ.

Pantauan dilapangan, di babak final, masing-masing finalis mempresentasikan hasil ketikan makalah Al Qur'annya dihadapan dewan hakim, dan diharuskan menjawab beberapa pertanyaan yang dilontarkan.

Dari golongan Putra yang berhasil final adalah, M. Agung Wardhana utusan kecamatan Siak Kecil dengan judul makalah IPTEK sebagai sarana kesejahteraan umat, Muhammad Khoriul Munadi utusan kecamatan Bantan dengan judul makalah Revitalisasi zakat untuk mewujudkan kesejahteraan umat, dan Ahmad Remanda utusan kecamatan Mandau dengan judul makalah reaktualisasi kepemimpinan Islam dalam konteks kekinian.

Sedangkan golongan putri adalah, Endang Sriwahyuni utusan kecamatan Bengkalis judul makalah pentingnya iman dan ilmu dalam mencapai derajat kemuliaan dan mewujudkan kesejahteraan umat (studi analisis surat Al Mujadalah ayat 11), Tengku Nurul Hidayah utusan kecamatan Mandau judul makalah pemimpin inspiratif, dan Nafin Nihayati dari Rupat mengambil judul pemimpin dambaan umat (perspektif Islam mencari figur kepemimpinan ideal di negara demokrasi).(Gus/Hms)
BAGIKAN:
KOMENTAR