- Home
- Pemerintah Daerah
- Sebelum Menyertakan Modal ke BUMD PT BM, Ini Permintaan DPRD Meranti
Sebelum Menyertakan Modal ke BUMD PT BM, Ini Permintaan DPRD Meranti
Senin, 04 Agustus 2014 15:07
BAGIKAN:
Pesisir One Group
SELATPANJANG, MOC - Sebelum menggelontorkan dana dalam penyertaan modal, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepulauan Meranti meminta pemerintah daerah mulai merombak dan melakukan fit and proper test jajaran pengurus BUMD PT Bumi Meranti. Hal itu ditegaskan karena pengurus lama PT BM sudah berakhir masa jabatannya.
Demikian ditegaskan Ketua Komisi I DPRD Kepulauan Meranti, Dedi Putra SHi kepada wartawan, Senin (4/8/2014).
Kata Dedi, sebelum DPRD menggelontorkan anggaran untuk penyertaan modal bagi BUMD sesuai permintaan Pemda beberapa waktu lalu, mereka minta Pemda Meranti melakukan perombakan di struktur pengurus PT BM yang lama dengan terlebih dahulu harus melakukan fit and preper test.
Dedi yang juga anggota Pansus Penyertaan Modal BUMD itu menuturkan, fit and proper test perlu mengingat perusahaan plat merah tersebut merupakan pundi pemasukan bagi daerah.
"Kita mau jajaran yang baru nanti bisa benar-benar mampu melaksanakan semua program usaha yang telah disepakati. Jangan jadikan BUMD itu sebagai ladang uang pribadi, tapi merupakan pendapatan bagi Meranti," kata Dedi.
Yang jelas, tambah Ketua DPC Meranti itu, setelah Perda Penyertaan Modal nanti disahkan belum serta merta akan digelontorkan anggaran sebesar Rp 5 Miliyar sesuai permintaan Pemda.
"Kita minta pengurus yang sudah habis masa jabatan itu diganti dulu, nanti 2015 baru anggaran tersebut bisa kita sahkan penggunaannya," ucap politis muda PPP itu. (GRC/RED)
Demikian ditegaskan Ketua Komisi I DPRD Kepulauan Meranti, Dedi Putra SHi kepada wartawan, Senin (4/8/2014).
Kata Dedi, sebelum DPRD menggelontorkan anggaran untuk penyertaan modal bagi BUMD sesuai permintaan Pemda beberapa waktu lalu, mereka minta Pemda Meranti melakukan perombakan di struktur pengurus PT BM yang lama dengan terlebih dahulu harus melakukan fit and preper test.
Dedi yang juga anggota Pansus Penyertaan Modal BUMD itu menuturkan, fit and proper test perlu mengingat perusahaan plat merah tersebut merupakan pundi pemasukan bagi daerah.
"Kita mau jajaran yang baru nanti bisa benar-benar mampu melaksanakan semua program usaha yang telah disepakati. Jangan jadikan BUMD itu sebagai ladang uang pribadi, tapi merupakan pendapatan bagi Meranti," kata Dedi.
Yang jelas, tambah Ketua DPC Meranti itu, setelah Perda Penyertaan Modal nanti disahkan belum serta merta akan digelontorkan anggaran sebesar Rp 5 Miliyar sesuai permintaan Pemda.
"Kita minta pengurus yang sudah habis masa jabatan itu diganti dulu, nanti 2015 baru anggaran tersebut bisa kita sahkan penggunaannya," ucap politis muda PPP itu. (GRC/RED)
BAGIKAN:
KOMENTAR
Senin, 06 Mei 2024 14:10
DPC HNSI Rohil Siap Dukung Pemerintah Jaga Kamtibmas Kondusif Jelang Pemilukada 2024
Copyright © 2014-2024 bengkalisone.com, All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified
Beranda
Tentang Kami
Disclaimer
Pedoman Media Siber
Iklan
RSS
