- Home
- Pemerintah Daerah
- Pelantikan DPRD Rohil Dihadiri Gubernur Riau
Pelantikan DPRD Rohil Dihadiri Gubernur Riau
Senin, 15 September 2014 15:26
BAGIKAN:
BAGANSIAPIAPI, ROC - Pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Rohil masa
jabatan 2014-2019 berlangsung lancar. Acara tersebut dihadiri Gubernur Riau
Annas Maamun dan Wakil Gubernur Asyad Juliandi Rachman.
Pengucapan sumpah/janji berjalan lancar, dipandu Ketua Pengedilan Negeri Rokan Hilir, Saidin Bagariang, SH, dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD setempat dipimpin Ketua DPRD lama Nasrudin Hasan, Senin (15/9/14), di GOR Batu Enam, mayoritas beragama Islam dan ada beberapa orang beragama Kristen.
40 anggota DPRD Rohil yang lama resmi diberhentikan dan 45 anggota DPRD yang baru resmi dikukuhkan berdasarkan SK Gubernur Riau nomor: 582/IX/2014, tanggal 1 September 2014 tentang Peresmian Pemberhentian DPRD Rohil periode 2009-2014 dan Peresmian Pengukuhan DPRD periode 2014-2019.
Gubernur Riau Annas Maamun berkesempatan menyerahkan Pin da SK peresmian terhadap dua perwakilan anggota DPRD Edison dan Krismanto.
Lalu Sekretariat Dewan Syamsuri Ahmad mengumumkan pimpinan DPRD sementara, Nasrudin Hasan dari Partai Golkar dan Jamiludin dari PDI-Perjuangan, dilanjutkan dengan penyerahan palu pimpinan dari mantan Wakil Ketua M Ridwan, kepada Ketua Sementara Nasrudin Hasan.
Gubernur Rau Annas Maamun dalam pengarahannya meminta kepada DPRD yang baru, untuk bisa memperjuangkan dana pembangunan dari pemerintah pusat, dan diharapkan bisa bekerja sama dengan Pemkab Rohil, meski terdiri dari berbagai partai politik.
Sementara itu, Bupati Rohil Suyatno dalam sambutannya menilai pelantikan DPRD Rohil, merupakan pelantikan luar biasa dan istimewa, karena dihadiri Gubernur Riau Annas Maamun dan Wakil Gubernur Arsyad Juliandi Rachman.
Anggota dewan yang baru katanya memiliki tugas yang berat untuk bersinergi menyelesaikan program strategis, mulai membuka isolasi kawasan pesisir dengan membangun jalan, melewati Kubu, Jembatan Pedamaran I dan Jembatan Pedamaran II, Bagansiapiapi, Sinaboi terus ke Dumai.
Juga perlu menyelesaikan jembatan Sikapas, sehingga masyarakat yang mau ke Duri tak perlu jauh-jauh, serta membuka isolasi Kepenghuluan Air Hitam di Kecamatan Pujud, memperhatikan masyarakat kurang mampu dengan membangun Rumah Layak Huni (RLH) dan membantu nelayan.
Ketua DPRD Sementara, Nasrudin Hasan menyebutkan, guna pencapaian visi dan misi, perlu peningkatan SDM masyarakat, infrastruktur, serta pemberantasan kemiskinan. (RTC/RED)
Pengucapan sumpah/janji berjalan lancar, dipandu Ketua Pengedilan Negeri Rokan Hilir, Saidin Bagariang, SH, dalam Rapat Paripurna Istimewa DPRD setempat dipimpin Ketua DPRD lama Nasrudin Hasan, Senin (15/9/14), di GOR Batu Enam, mayoritas beragama Islam dan ada beberapa orang beragama Kristen.
40 anggota DPRD Rohil yang lama resmi diberhentikan dan 45 anggota DPRD yang baru resmi dikukuhkan berdasarkan SK Gubernur Riau nomor: 582/IX/2014, tanggal 1 September 2014 tentang Peresmian Pemberhentian DPRD Rohil periode 2009-2014 dan Peresmian Pengukuhan DPRD periode 2014-2019.
Gubernur Riau Annas Maamun berkesempatan menyerahkan Pin da SK peresmian terhadap dua perwakilan anggota DPRD Edison dan Krismanto.
Lalu Sekretariat Dewan Syamsuri Ahmad mengumumkan pimpinan DPRD sementara, Nasrudin Hasan dari Partai Golkar dan Jamiludin dari PDI-Perjuangan, dilanjutkan dengan penyerahan palu pimpinan dari mantan Wakil Ketua M Ridwan, kepada Ketua Sementara Nasrudin Hasan.
Gubernur Rau Annas Maamun dalam pengarahannya meminta kepada DPRD yang baru, untuk bisa memperjuangkan dana pembangunan dari pemerintah pusat, dan diharapkan bisa bekerja sama dengan Pemkab Rohil, meski terdiri dari berbagai partai politik.
Sementara itu, Bupati Rohil Suyatno dalam sambutannya menilai pelantikan DPRD Rohil, merupakan pelantikan luar biasa dan istimewa, karena dihadiri Gubernur Riau Annas Maamun dan Wakil Gubernur Arsyad Juliandi Rachman.
Anggota dewan yang baru katanya memiliki tugas yang berat untuk bersinergi menyelesaikan program strategis, mulai membuka isolasi kawasan pesisir dengan membangun jalan, melewati Kubu, Jembatan Pedamaran I dan Jembatan Pedamaran II, Bagansiapiapi, Sinaboi terus ke Dumai.
Juga perlu menyelesaikan jembatan Sikapas, sehingga masyarakat yang mau ke Duri tak perlu jauh-jauh, serta membuka isolasi Kepenghuluan Air Hitam di Kecamatan Pujud, memperhatikan masyarakat kurang mampu dengan membangun Rumah Layak Huni (RLH) dan membantu nelayan.
Ketua DPRD Sementara, Nasrudin Hasan menyebutkan, guna pencapaian visi dan misi, perlu peningkatan SDM masyarakat, infrastruktur, serta pemberantasan kemiskinan. (RTC/RED)
BAGIKAN:
KOMENTAR
Copyright © 2014-2024 bengkalisone.com, All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified
Beranda
Tentang Kami
Disclaimer
Pedoman Media Siber
Iklan
RSS
