Liga Nasional Muaythai seri 6

Petarung Muaythai Bengkalis Sumbang 2 Emas

Senin, 12 Desember 2016 14:35

BENGKALIS -Prestasi membanggakan kembali diukir petarung Muaythai Kabupaten Bengkalis. Setelah mengukir nama di PON Bandung beberapa waktu lalu, atlit-atlit Muaythai Bengkalis kembali berkibar di Liga Nasional Muaythai Seri 6, Asean Muaythai Championship Road to Sea Games dan Kejurnas Muaythai Junior Pra Pon Remaja II, di Makassar.

Riau yang menurunkan 8 atlit serta 2 pelatih/official berhasil membawa pulang 2 emas 3 perak, 2 perunggu di Liga Nasional yang digelar tanggal 5-10 Desember di lapangan Karebosi Makassar. Kendati belum berhasil menjadi yang terbaik, namun 2 emas yang diperoleh Provinsi Riau, adalah sumbangan para petarung "Ganyang" Bengkalis.

(Baca juga: Muaythai Bengkalis Sabet Emas, Ketua Koni: Luar Biasa!)

Medali emas yang dibawa pulang Riau, masing-masing diraih Sheva Dwi Febrian, siswa kelas 1 MTSN Bengkalis, serta Misdor siswa kelas 1 SMAN2 Bengkalis. keduanya turun di nomor pertandingan Pemula Putra 33 Kg dan Junior Putra 60 Kg Putra (Pra PON remaja).

Sedangkan Perak diraih oleh Hanibal Hamid, Jayz Braxton asal Pekanbaru dan Wahid asal Bengkalis. Sementara Perunggu oleh Jerry Alfitra asal Bengkalis dan Syarif asal Pekanbaru.

Pelatih Muaythai Kabupaten Bengkalis yang juga Ketua Pengcab Muaythai Kabupaten Bengkalis, Oktovianes Sinyo Lesnussa, mengaku bangga atas prestasi yang diraih oleh anak asuhnya.

"Alhamdulillah, anak-anak cukup bagus. Dua emas yang diraih oleh Riau, hasil sumbangan atlit Muaythai Bengkalis," sebut Sinyo.

Peraih Emas pada PON Palembang ini turut mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat Kabupaten Bengkalis, Bupati dan Wakil Bupati Bengkalis, Ketua KONI, Syaukani, Disbudparpora serta pihak sekolah, MTSN, SMAN 1, SMAN 2, yang selalu support atas prestasi non akademik atlit selama ini.

"Insyaallah kami akan terus memberikan yang terbaik untuk daerah ini. Dukungan yang diberikan oleh semua pihak memacu kami untuk terus mengukir prestasi," sebut Sinyo lagi seraya menambahkan Liga Nasional tersebut diikuti 32 Provinsi se Indonesia, juga diikut atlit Malaysia dan Thailand.(Gus)