SIAK, POG - Arena Balap Sepeda BMX yang digunakan pada Pekan Olah Raga Nasional (PON) beberapa tahun lalu kini tinggal kenangan yang mana saat ini kondisinya sudah ditumbuhi oleh tumbuhan dan pepohonan Akasia.
Arena yang letaknya sekitar 100 meter dari Kantor Camat Kerinci Kanan yang areal nya masih dalam wilayah milik PT.PERTAMINA.
Padahal Anggaran untuk membangun arena balap sepeda BMX itu mencapai 1 miliar lebih.
Salah satu warga Kerinci Kanan Budianto (45) ketika ditemui Selasa (18/2) mengatakan bahwa sangat disayangkan arena balap sepeda yang dibangun dengan anggaran yang tidak sedikit itu terkesan dibiarkan.
"Kita sangat menyayangkan arena balap sepeda BMX itu dibiarkan begitu saja, padahal anggaran membangun nya menggunakan uang negara," kata Budianto.
Dikatakan nya kondisi arena balap itu saat ini sudah semak dan panggung star nya sudah lapuk dan tidak terurus.
"Anggaran membangun arena itu menjadi mubajir, karena digunakan hanya sebentar saja pada perhelatan PON," ujar Budianto.
Zulfadli (35) warga sekitar Arena Balap Sepeda BMX itu juga menyebutkan hal yang sama, seharusnya arena balap sepeda BMX jenis Cros Country Downhil itu dirawat dan dapat digunakan untuk latihan para atlet balap sepeda yang ada dikabupaten Siak.
"Kalau dibiarkan begitu kan sayang sekali , tidak dimanfaatkan," kata Fadli.
Sementara itu pantauan dilapangan Arena balap sepeda BMX jenis Cross Cauntry Downhil itu sudah ditumbuhi pohon akasia, dan lokasi arena pun semak.informasi yang dirangkum anggaran pembuatannya mencapai lebih dari Rp 1 miliar. (pog/sht)