• Home
  • Nasional
  • Masyarakat Provinsi Riau Dukung Pelaksanaan KTT G20 di Bali

Masyarakat Provinsi Riau Dukung Pelaksanaan KTT G20 di Bali

Senin, 14 November 2022 14:43
BAGIKAN:
RIAU - Krisis multidimensional akibat pandemi COVID-19 belum sepenuhnya pulih, ditambah lonjakan harga pangan, krisis energi dan ketegangan geopolitik. Di Indonesia sendiri krisis multidimensional menerpa Indonesia di berbagai bidang kehidupan, baik moneter, ekonomi, politik, hukum, maupun krisis kepercayaan pada akhir Orde Baru.
 
Tahun ini Indonesia berkesempatan menjadi presidensi dan tuan rumah penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Negara Group 20 yang disingkat G20. Puncaknya akan dilaksanakan pada 15-16 November 2022 di Bali.
 
Sebagai bentuk dukungan KTT G20, di Provinsi Riau berlangsung berbagai kegiatan, diantaranya senam massal oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Riau dan jalan sehat oleh ASN Kemenkumham Riau.
 
"Sebagai wujud dukungan terhadap pelaksanaan KTT G20, BKKBN seluruh Indonesia menggelar senam bersama yang diikuti seluruh karyawan dan para mitra termasuk masyarakat sekitar kantor mapun Generasi Berencana (GENRE)," kata Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Riau, Mardalena Wati Yulia, di sela-sela kegiatan di halaman kantor BKKBN Riau.
 
Hal senada diungkap oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Riau, Mhd. Jahari Sitepu, “Merupakan suatu kebanggaan bagi negara kita terpilih menjadi tuan rumah pelaksanaan Konferensi Internasional. Kegiatan ini akan menjadi sorotan dunia, untuk itu mari kita tunjukkan sikap koperatif dengan turut menyemarakkan KTT G20 dengan tetap menjaga keamanan dan ketertiban agar dunia tahu bahwa Negara yang kita cintai ini merupakan tempat yang aman dan layak untuk dikunjungi”.
 
Diharapkan, KTT G20 dapat memberikan hasil yang terbaik untuk pemulihan dunia. Hal ini diungkap juga oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Presidensi G20 Indonesia, Maudy Ayunda dalam keterangan pers pada kanal Youtube Sekretariat Presiden.
 
“Pandemi Covid-19 menunjukkan tidak ada negara yang sendirian menghadapi krisis. Hal ini yang menjadi landasan tema Presidensi G20 Indonesia dengan mengusung semangat pulih bersama, bertemakan Recover Together, Recover Stronger. Diperlukan sebuah upaya bersama yang inklusif dan berkelanjutan dalam mencari solusi pemulihan global,” katanya.
 
Dalam mencapai target tersebut, terdapat tiga sektor prioritas yang menjadi fokus Presidensi G20 Indonesia, yang juga merupakan kunci bagi pemulihan yang kuat dan berkelanjutan yaitu arsitektur kesehatan global, tranformasi digital, dan transisi energi.(Bah*)
BAGIKAN:
KOMENTAR