• Home
  • Nasional
  • Kerahkan Ratusan Anggota FSPTI-SPSI dan Alat Berat

Kerahkan Ratusan Anggota FSPTI-SPSI dan Alat Berat

Senin, 30 Juni 2014 20:24
Boyong Speedboat Ke Kantor Bupati Bengkalis
BAGIKAN:
PESISIRONE GROUP
Anggota DPC FSPTI-SPSI Kabupaten Bengkalis mengikat kapal menggunakan rantai dan tali tambang.
BENGKALIS, PESISIRONE.com - Meskipun rencana rekanan CV. JOE & CO, akan melabuhkan kapal (speedboat) ke halaman kantor Bupati Berngkalis, Senin (30/6/2014) tadi, sempat tertunda. Namun, hal itu dipastikan bukan hanya gertakan belaka.

Pasalnya, Ratusan Anggota DPC FSPTI-SPSI Kabupaten Bengkalis dan alat berat siap dikerahkan dan mendukung aksi membopong proyek pengadaan kendaraan apung (speedboat) dibagian perlengkapan dan berujung tidak di bayar tersebut.

Ketua DPC FSPTI-SPSI Kabupaten Bengkalis, Masuri SH saat dikonfirmasi melalui Wakil Ketua, Arifin mengatakan bahwa penundaan dikarenakan adanya hal teknis yang mengharuskan tidak dilakukan hari ini (senin,red).

"Kita maklumi, untuk membopong kapal tersebut tidak lah mudah. Tapi dengan solidaritas ditubuh buruh, Kita optimis seberat apapun beban jika sama dipikul akan menjadi mudah," Ujar Arifin, Senin (30/6/2014) sore tadi kepada sejumlah wartawan semberi memberikan klarifikasi.

Tidak bisa dibayangkan, kapal laut (speedboat) diperkirakan memiliki bobot hampir 40 Ton itu diarak kejalan raya menuju halaman kantor bupati bengkalis jalan Ahmad Yani. Bukan hanya beratnya, selain itu juga teknis membopong dan menjalankan pun tidak memungkinkan.

"Bukan hanya anggota DPC FSPTI-SPSI Kabupaten Bengkalis saja yang bekerja, melainkan juga mengerahkan alat berat untuk mengangkut kapal tersebut," terang pria kerap disapa Ipin ini optimis kapal tersebut bisa berlabuh dihalaman kantor bupati.

Pihak Rekanan CV. JOE & CO, Azemi mengaku sangat terharu melihat dukungan dan bantuan dari rekan rekan buruh bengkalis. Bahkan pria kurus, jebolan kampus Politeknik bengkalis inipun, berulang-ulang kali mengucapkan terimakasih. 

"Alhamdulillah, beban berat yang saya hadapi ini terasa sedikit agak ringan. Dan, Saya mengucapkan terimakasi kepada rekan rekan FSPT yang mau membantu masalah yang saya hadapi ini," ujar Azmi berkaca kaca.

Pantauan dilapangan, Puluhan Anggota DPC FSPTI-SPSI Kabupaten Bengkalis hingga Senin (30/6), sore tadi terus melakukan upaya menaikan kapal (speedboat) hingga kegalangan. Speedboat dengan bobot 40 ton itu terikat menggunakan rantai dan tali tambang, terus menerus ditarik menggunakan catrol. 

Hingga berita ini diterbitkan, posisi kapal yang semula berada ditepian laut, sedikit demi sedikit sampai ke galangan dan selanjutnya akan ditarik menggunakan alat berat.    

Seperti diketahui, Kuasa Pengguna Anggaran (KPA) pekerjaan proyek pengadaan kendaraan apung (speedboat) dibagian perlengkapan enggan membayar, tanpa ada keterangan. Padahal pekerjaan tersebut sudah selesai dikerjakan. 
 
Merasa dirugikan oleh KPA, Selaku rekanan pemenang proyek pengadaan kendaraanapung (speedboat) tahun anggaran 2013, juga telah menenpuh jalur hukum dan mensomasi Aulia, S.Pi, MT selaku Kuasa Penggunaan Anggara (KPA)/Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Kabag Perlengkapan Setdakab Bengkalis.

"Segala upaya telah kita lakukan, apa lagi maunya Aulia itu?," geramnya.(team/POG)
BAGIKAN:
KOMENTAR