Jangan Malu- malu Bersihkan Narkoba dari TNI

Rabu, 25 Mei 2016 13:03
BAGIKAN:
Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo
JAKARTA- Polisi menangkap seorang anggota TNI yang pernah berdinas di Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) namun sudah dipecat terkait narkoba beberapa waktu lalu. Mengantisipasi terjadinya hal itu lagi, Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo minta ada pemeriksaan berkala.

"Bukan hanya paspampres, banyak satuan TNI terlibat narkoba. Saya sendiri perintahkan pembersihan ke dalam, jangan malu-malu," ujar Gatot usai memimpin upacara serah terima jabatan Danpaspampres di Mako Paspampres, Jl Tanah Abang II, Jakarta Pusat, Rabu (25/5/2016).

Gatot menekankan pentingnya menggelar pemeriksaan secara intensif di jajaran TNI karena saat ini narkoba sudah masuk ke semua lini. Terlebih paspampres sangat melekat dengan presiden dan wakil presiden.

"Bisnis narkoba itu ilegal pasti mendekati aparatur keamanan, apalagi aparatur yang dekat presiden harus dibersihkan," lanjutnya.

"Bagi TNI enggak ada toleransi, begitu ada indikasi dan setelah penyelidikan terbukti, komandan beri hukuman tambahan," tegas Gatot. 

Sumber: Detik.com
BAGIKAN:

BACA JUGA

  • Dalam Sepekan Targetkan 10.860 Dosis Penerima

    BENGKALIS - Selama sepekan ini, Dinas Kesehatan (Diskes) secara serentak melaksanaan vaksinasi baik di titik yang ditentukan maupun di fasilitas pelayanan ke

  • 49 Pasien Covid di Kabupaten Bengkalis Dinyatakan Sembuh

    BENGKALIS - Hari ini terkonfirmasi 15 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bengkalis, Minggu 20 Juni 2021, 1 orang meninggal dunia dan 49 lainnya dinyatakan s

  • Satgas Covid-19 Bengkalis Jaring 30.847 Warga Pelanggar Prokes

    BENGKALIS - Tim Satuan Tugas (Satgas) Penegakan Disiplin Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19 Kabupaten Bengkalis memberikan teguran kepada 30.847 warga Kabu

  • Reses Wakil DPRD Bengkalis, Syahrial Fokus Kesehatan dan Lapangan Kerja

    BENGKALIS- Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, Syahrial berkunjung ke delapan titik daerah pemilihnya dalam rangka menjemput aspirasi masyarakat di Pulau R

  • KOMENTAR