- Home
- International
- Militer Nigeria Akui Serangan Boko Haram Mengancam Kedaulatan Negara
Militer Nigeria Akui Serangan Boko Haram Mengancam Kedaulatan Negara
Sabtu, 06 September 2014 12:31
AFP
PESISIRONE.COM- Serangan Boko Haram terus menghantui warga Nigeria. Militer Nigeria
mengakui pihaknya menghadapi perjuangan sulit untuk menghentikan
gelombang kekerasan Boko Haram.
Militer Nigeria pun menyebut pemberontakan Boko Haram sebagai ancaman atas kedaulatan negara.
"Bukan
hanya kehormatan dan reputasi militer yang dipertaruhkan namun juga
kehormatan dan reputasi seluruh bangsa," kata juru bicara Departemen
Pertahanan Nigeria Jenderal Chris Olukolade seperti dilansir kantor
berita AFP, Sabtu (6/9/2014).
"Semua langkah tengah
diambil untuk memastikan keberhasilan operasi memerangi pemberontakan
ini, khususnya di masa krusial ini ketika kedaulatan kita terancam,"
imbuhnya.
Pemerintah Amerika Serikat pun menyampaikan
keprihatinan akan memburuknya keamanan di Nigeria. Terlebih setelah
dikabarkan bahwa Boko Haram kini menguasai kota Bama di negara bagian
Borno, dekat Maiduguri, ibukota Borno.
Deputi Menteri Luar Negeri
AS Linda Thomas-Greenfield prihatin atas meningkatnya kekerasan Boko
Haram di Nigeria. Diingatkannya, kegagalan menghadapi Boko Haram akan
mengancam masa depan Nigeria.
Beredar laporan bahwa para militan
Boko Haram juga telah menguasai kota-kota di timur laut Nigeria. Juga
bahwa ratusan tentara Nigeria telah meninggalkan pos-pos mereka karena
takut akan serangan Boko Haram yang memiliki persenjataan lebih lengkap.
Namun
militer Nigeria bersikeras menyangkal pemberitaan tersebut. Olukolade
pun menegaskan, militer pasti akan mengalahkan teroris tersebut.
"Segalanya akan dilakukan untuk mengubah situasi ini dan mengalahkan
para teroris yang mengamuk itu," cetusnya.(DETIK/POG)
KOMENTAR