Masyarakat khawatirkan Pembatasan dan Kenaikan BBM

Sabtu, 30 Agustus 2014 19:28
BAGIKAN:
Ilustrasi
BENGKALISONE, BOC- Rencana Pemerintah Pusat yang akan melakukan pembatasan BBM bersubsidi, dan bahkan akan menaikkan harga BBM membuat masyarakat khawatir. Soleh salah satunya, kepada Bengkalisone Sabtu (30/8/2014), pria yang sehari-hari bekerja sebagai sopir mobil pick-up ini khawatir jika wacana untuk membatasi ataupun menaikkan BBM benar-benar terjadi.

“Iya tahu tentang itu (pembatasan dan kenaikan BBM, red), yang pasti saya risaulah jika itu betul-betul dilaksanakan,” ujarnya.

Ditambahnya, jika kebijakan tersebut benar dilaksanakan akan terasa memberatkan baginya, apalagi ia hanya membawa mobil milik orang lain, dan harus berbagi hasil trip mobilnya. 

“Saya juga kan bawa mobil orang, kalau naik harga minyak, nanti ongkos operasionalnya juga semakin besar,”tambahnya.

Ditambahnya, sebetulnya ia juga memiliki penghasilan lain dari karet, namun saat ini harga karet juga sedang rendah. Ia berharap agar kebijakan tersebut bisa lebih dipertimbangkan lagi, mengingat hasil kebun masyarakt juga sedang turun.

“Kalau bisa jangan naik dulu lah. Apalagi hasil kebun saat ini sedang murah bagaimana jika sampai minyak dinaikkan,” tutupnya. (Sof)

BAGIKAN:
KOMENTAR