BENGKALIS - Menurut sejumlah kalangan Kabupaten Bengkalis sangat layak memiliki satuan kerja berbentuk badan dalam pengelolaan
aset pemerintah. Saat ini pengelolaan aset bergerak maupun tidak bergerak milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis mencapai setidaknya Rp19 triliun hanya dipusatkan pada Bagian Perlengkapan Sekretariat Daerah.
Aset senilai belasan triliun itu, juga dinilai kurang lumrah atau wajar jika diamankan melalui satu pintu di Bagian Perlengkapan Setda dan hanya diamankan melalui Sub Bagian Pengamanan Aset.
"Secara pribadi sangat setuju jika Bengkalis memiliki badan yang
khusus mengelola aset pemerintah daerah. Dan selama dibentuknya badan ini tidak bertentanga dengan aturan. Hal itu juga harus menjadi pertimbangan oleh pemerintah," ungkap Anggota DPRD Bengkalis Syahrial, Jum'at (29/7/16).
Ditambahkan Syahrial, badan yang sudah dibentuk itu akan secara fokus mengelola aset baik bergerak maupun tidak bergerak yang tersebar di seluruh kecamatan dengan sumber daya yang mencukupi dan memadai.
"Saya pikir juga sangat kewalahan jika mengelola aset begitu besar
sementara tenaga pengamanan atau sumber daya yang tidak memadai. Oleh karena itu harus ada upaya dari pemerintah, agar dalam pengelolaan aset berjalan lebih baik di masa yang akan datang," katanya lagi.
Terpisah Kepala Bagian Perlengkapan Setdakab Bengkalis Andris Wasono menyampaikan, hingga tahun anggaran (TA) 2015 tercatat, aset bergerak maupun tidak bergerak milik Pemkab Bengkalis berjumlah lebih dari Rp19
triliun.
Meskipun dengan sumber daya yang masih terbatas, tetap berupaya maksimal agar aset milik Pemkab Bengkalis terkelola dengan sebaik-baiknya. "Aset kita cukup besar, untuk pengamanan aset bertumpu pada satu sub bagian dan saat ini kami tetap berupaya maksimal. Jika dibentuk badan menurut saya memang rasanya lebih maksimal dalam pengelolaan aset ini," katanya.(Gus)